LiatAja ~ Kota Dhaka dilanda 'banjir darah' setelah hujan terus menerus melanda kota tersebut di hari perayaan Idul Adha.
Menurut Dhaka Tribune, air hujan yang bercampur dengan darah hewan kurban telah menyebabkan kota itu dilanda 'banjir darah'.
Penduduk di kota tersebut menyalahkan dua perusahaan yang bertanggung jawab memastikan kebersihan sepanjang hari raya qurban berlangsung di negara tersebut.
Dua perusahaan itu seharusnya ditugaskan untuk menjaga tumpahan daerah qurban masing-masing - yaitu 496 daerah di utara dan 504 daerah di selatan.
Tempat-tempat ini dikhususkan untuk warga melakukan qurban sehingga kebersihan dapat dijaga dengan lebih baik.
Namun, penduduk kota itu mengatakan pada tahun ini tidak banyak kampanye yang dilakukan oleh dua perusahaan tersebut, sehingga masyarakat tidak tahu dimana akan melakukan qurban. Ini yang menyebabkan orang melakukan qurban di daerah-daerah yang mereka rasa 'nyaman', termasuk di depan rumah.
Menurut mereka lagi, insiden itu menunjukkan bagaimana perusahaan-perusahaan itu gagal memastikan sistem drainase berfungsi dengan baik dan tidak memandang serius hal tersebut sebelum perayaan hari raya korban.
Deputi Chief Corporation manajemen limbah Dhaka South City, Khandker Millat E Islam mengatakan masalah genangan air di ibukota adalah sebuah masalah yang lama.
"Kami masih mencari solusi untuk mengatasi masalah ini", katanya.
"Kami sudah memerintahkan Maniknagar Wasa pump untuk mulai bekerja, jadi kami harap masalah itu akan selesai tidak lama lagi", katanya.
Menurut Dhaka Tribune, air hujan yang bercampur dengan darah hewan kurban telah menyebabkan kota itu dilanda 'banjir darah'.
Penduduk di kota tersebut menyalahkan dua perusahaan yang bertanggung jawab memastikan kebersihan sepanjang hari raya qurban berlangsung di negara tersebut.
Dua perusahaan itu seharusnya ditugaskan untuk menjaga tumpahan daerah qurban masing-masing - yaitu 496 daerah di utara dan 504 daerah di selatan.
Tempat-tempat ini dikhususkan untuk warga melakukan qurban sehingga kebersihan dapat dijaga dengan lebih baik.
Namun, penduduk kota itu mengatakan pada tahun ini tidak banyak kampanye yang dilakukan oleh dua perusahaan tersebut, sehingga masyarakat tidak tahu dimana akan melakukan qurban. Ini yang menyebabkan orang melakukan qurban di daerah-daerah yang mereka rasa 'nyaman', termasuk di depan rumah.
Menurut mereka lagi, insiden itu menunjukkan bagaimana perusahaan-perusahaan itu gagal memastikan sistem drainase berfungsi dengan baik dan tidak memandang serius hal tersebut sebelum perayaan hari raya korban.
Foto Banjir Darah di Kota Dhaka
Deputi Chief Corporation manajemen limbah Dhaka South City, Khandker Millat E Islam mengatakan masalah genangan air di ibukota adalah sebuah masalah yang lama.
"Kami masih mencari solusi untuk mengatasi masalah ini", katanya.
"Kami sudah memerintahkan Maniknagar Wasa pump untuk mulai bekerja, jadi kami harap masalah itu akan selesai tidak lama lagi", katanya.
LiatAja | Sumber: http://www.dhakatribune.com/bangladesh/2016/09/13/rivers-blood-dhaka/